Janganmenempatkan TV di kamar anak (kalau radio boleh). 5. Pakailah TV untuk mendidik. Ada beberapa acara TV yang bagus ditonton bersama seperti program dokumentasi, edutainment (tayangan edukatif yang menghibur seperti discovery), kuis, olahraga, konser musik klasik, talk show, (lihat dahulu "Acara TV" yang layak ditonton -- biasanya terdapat
Mengidentifikasiunsur-unsur intrinsik yang ada di dalam cerpen Latar adalah latar peristiwa yang menyangkut tempat, ruang, dan waktu. Tema adalah gagasan pokok yang terkandung dalam drama yang berhubungan dengan arti (mearning atau dulce) drama itu; bersifat lugas, objektif, dan khusus. Amanat adalah pesan yang hendak disampaikan oleh
GusMus juga pernah menulis naskah drama sekitar tahun 1973. Naskah tersebut dikirimkannya ke TVRI dan memenangkan sayembara drama di TVRI. Kiprahnya dalam penulisan naskah drama berhenti karena Gus Mus kecewa karyanya tidak ditayangkan oleh TVRI. Saat itu nama yang dipakainya adalah M. Ustov Abi Sri. Gus Mus juga menulis humor.
1 Carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton! 2. Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat. naskah drama tersebut! 3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! Kegiatan 2.
ContohLatihan Soal UN Bahasa Indonesia SMA Dan SMK - Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan beberapa contoh soal mengenai pembahasan SOAL UN Bahasa Indonesia SMA untuk Kelas XII Bahasa, namun anak IPA maupun IPS juga bisa belajar soal-soal ini karena lebih lengkap dan disertai pembahsan serta materi yang bersangkutan. Jadi dengan artikel tentang contoh soal untuk latihan UN Bahasa
FUoL3zO. Unduh PDF Unduh PDF Sebuah naskah drama dalam bentuk paling murni meliputi drama dan gerak. Yang harus Anda garap adalah karakter dan bahasa. Agar dapat diperhitungkan seperti Shakespeare, Ibsen, dan Arthur Miller, Anda harus membuat karakter yang kuat dan karakter yang bisa menggerakkan cerita sehingga bisa dipentaskan di gedung teater. Dengan imajinasi yang baik, naskah yang hebat, serta sedikit keberuntungan, Anda akan bergetar saat drama Anda usai dipentaskan. Entah Anda menulis naskah drama untuk ditayangkan di televisi atau demi kenikmatan menulis, selalu menyenangkan untuk mencoba. 1 Mulailah dengan karakter. Drama adalah karya yang digerakkan oleh karakter. Pada dasarnya drama terdiri dari banyak percakapan, karena itu karakter Anda harus benar-benar meyakinkan. Dalam karya drama yang besar, ketegangan batin antar karakter muncul secara eksternal. Dengan kata lain, karakter harus mempunyai masalah yang tampak dalam perilaku mereka. Apa keinginan karakter Anda? Apa yang menghalangi karakter Anda meraih keinginannya? Apa penghalangnya? Untuk mengembangkan karakter, cara yang baik adalah dengan memikirkan pekerjaan yang menarik. Apa pekerjaan terberat yang dapat Anda bayangkan? Anda selalu penasaran dengan pekerjaan apa? Orang seperti apa yang menjadi podiatris perawat kaki yang sakit? Bagaimana seseorang bisa mendapatkan pekerjaan itu? Jangan khawatir soal nama atau deskripsi karakter Anda. Tidak akan punya arti apa-apa jika Anda membuat karakter bernama Rafe, tingginya hampir dua meter, mempunyai perut yang rata, dan kadang-kadang memakai kaus oblong. Pegang satu ciri fisik yang khas. Mungkin karakter Anda mempunyai bekas luka di alis bekas digigit anjing, atau mungkin karakter Anda tidak pernah memakai rok. Hal ini menunjukkan sesuatu tentang diri mereka dan memperkuat karakter. 2 Pikirkan setingnya. Seting drama adalah tempat dan waktu berlangsungnya cerita. Untuk membangun drama, yang penting adalah menempatkan karakter dalam situasi atau lokasi yang menegangkan. Menggabungkan karakter dan seting merupakan cara yang bagus untuk mengembangkan karakter, selain itu penempatan mereka dalam seting tersebut dapat membentuk alur cerita. Jika Anda tertarik dengan sosok seorang podiatris, bagaimana jika podiatris itu berada di Paris, Texas? Orang seperti apa yang menjadi podiatris di Paris, Texas, misalnya? Bagaimana orang itu bisa sampai di sana? Buatlah seting sespesifik mungkin. “Zaman Modern” tidak semenarik “Podiatris Keluarga Dr. Wilson, di samping West Hillsboro Mal Pinggiran Kota, selatan kota, pukul pada hari Jumat Agung.” Semakin spesifik, semakin banyak yang bisa diceritakan. Pikirkan apa yang bisa ditunjukkan dari seting karakter. Siapa yang bekerja di meja kantor podiatri? Jika hal itu merupakan bisnis keluarga, mungkin yang bekerja di situ adalah putri sang podiatris. Siapa yang punya janji pada hari Jumat? Siapa yang menunggu? Mereka masuk ke sana untuk apa? Pikirkan kemungkinannya. Jika Anda membuat drama berdasarkan pada masa depan, pastikan untuk menyiapkan ide tentang kemajuan dunia pada masa tersebut. Jika latar belakang drama Anda adalah hutan, pastikan Anda menyiapkan waktu dan dana yang dibutuhkan untuk menciptakannya. Pastikan untuk menyertakan alasan mengapa setingnya demikian. Misalnya, angin tornado yang melewati hutan sehingga hutannya sekarang rusak. 3 Tentukan inti cerita. “Inti” cerita mengacu pada konflik psikologis yang terjadi dalam karakter. Hal ini sebagian besar tersembunyi sepanjang cerita, tetapi Anda perlu memiliki suatu pemahaman ketika menuliskan drama tersebut. Inti cerita akan membimbing karakter membuat keputusan sepanjang plot. Semakin konkret inti cerita, karakter akan semakin mudah ditulis. Mereka akan membuat keputusan sendiri. Barangkali tokoh podiatris Anda itu ingin menjadi dokter bedah otak, tetapi kurang bernyali. Mungkin jurusan podiatris tidak memiliki jadwal yang berat, sehingga ketika karakter Anda masih kuliah kedokteran, dia masih bisa ikut pesta sampai tengah malam dan tetap lulus ujian. Mungkin sang podiatris sangat tidak bahagia dan tidak puas karena tidak pernah meninggalkan Paris. 4 Cocokkan inti cerita dengan bagian luar cerita. Plot yang buruk akan jalan di tempat, sedangkan plot yang baik akan maju. Tidak menarik jika sang podiatris hanya terus mengatakan bahwa dia tak ingin menjadi podiatris lalu bunuh diri dengan semir sepatu. Sebaliknya, buatlah situasi dramatis lalu tempatkan karakter Anda di situ sehingga keberaniannya teruji dan dia pun berubah. Jika saat itu Jumat Agung, mungkin orangtua sang podiatris yang sudah pensiun dulunya juga podiatris datang untuk makan malam Paskah. Apakah podiatris Anda orang yang saleh? Apakah dia pergi ke gereja? Apakah dia pulang dan membersihkan rumah sebelum akhir pekan mulai? Apakah ayahnya meminta dia mengecek ibu jarinya yang bengkak, LAGI? Apakah ini adalah masalah terakhir yang membuatnya putus asa atau marah? Apa yang akan terjadi? 5 Pahami keterbatasan panggung. Ingat Anda tidak menulis naskah film. Drama pada dasarnya adalah serangkaian percakapan antara orang-orang. Fokusnya harus pada ketegangan antara beberapa karakter, bahasa, dan perkembangan karakter agar menjadi orang yang meyakinkan. Panggung bukan media untuk adu senjata dan kejar-kejaran mobil. Cara lain, keluarlah dari pakem teater yang sudah lazim dan tulislah drama dengan adegan yang mustahil untuk dipanggungkan untuk mengeksplorasi tulisan itu sendiri. Jika Anda tidak sungguh-sungguh berencana mementaskan drama tersebut, perlakukan naskah itu sebagai bentuk lain dari puisi. Bertolt Brecht, Samuel Beckett, dan Antonin Artaud adalah inovator eksperimental drama hebat yang memasukkan partisipasi penonton dan elemen absurd atau surealis dalam drama mereka. 6 Bacalah beberapa drama dan lihatlah beberapa produksi teater. Sama halnya Anda tidak bisa mencoba dan menulis novel jika tidak pernah membaca novel, sebaiknya Anda akrab dengan dunia teater kontemporer. Amati drama yang pernah Anda baca dan sukai untuk melihat bagaimana drama itu diubah menjadi pertunjukan panggung. David Mamet, Tony Kushner, dan Polly Stenham adalah penulis drama yang populer dan banyak menuai pujian. Anda perlu menyaksikan drama yang baru jika hendak menulis naskah drama baru. Bahkan jika Anda mengenal dan menyukai karya-karya Shakespeare, Anda perlu akrab dengan apa yang ada saat ini. Anda tidak hidup pada zaman Shakespeare, jadi tidak masuk akal jika menulis drama seolah-olah Anda sudah menulisnya. Iklan 1 Tulislah draf eksploratif. Jika Anda berencana menjadikan “Paskah Bersama Sang Podiatris” sebagai jalan untuk meraih Tony Award, Anda tetap perlu membuat kejutan untuk diri sendiri dalam naskah tersebut. Anda mungkin mempunyai ide terhebat di dunia, tetapi Anda masih harus benar-benar menulis sesuatu dan biarkan kejutan itu menjadi sesuatu yang diperhitungkan. Dalam draf eksploratif, jangan khawatir soal format drama atau soal cara menuliskannya dengan “benar”, biarkan semuanya mengalir keluar. Menulislah sampai Anda mendapatkan bagian awal, tengah, dan akhir untuk naskah drama tersebut.[1] Mungkin ada karakter baru yang akan masuk ke dalam cerita dan mengubah segalanya. Biarkan saja terjadi. 2 Cobalah membuat drama itu sependek mungkin. Drama secara literal adalah penggalan hidup, bukan biografi. Walaupun ada godaan yang sangat besar untuk melompat sepuluh tahun ke depan atau membuat karakter utama keluar dari pekerjaannya di kantor podiatris dan menjadi aktor terkenal di New York, drama panggung bukan media yang tepat untuk perubahan karakter yang mengguncang. Drama Anda mungkin berakhir dengan keputusan sederhana, atau mungkin berakhir dengan konfrontasi seorang karakter dengan sesuatu yang belum pernah dihadapi. Jika drama Anda berakhir dengan karakter yang bunuh diri atau membunuh orang lain, pikirkan kembali akhir cerita tersebut. 3 Selalu bergerak maju. Pada draf awal, Anda mungkin menulis banyak adegan yang tidak jelas akan menuju ke mana. Tidak apa-apa. Kadang-kadang Anda perlu membuat sang karakter melakukan percakapan panjang yang aneh selama makan malam dengan kakak iparnya agar Anda bisa menemukan perspektif yang sama sekali baru mengenai drama tersebut. Bagus! Itu artinya Anda sukses menulis, tetapi tidak berarti seluruh acara makan malam itu penting bagi drama tersebut. Hindari adegan apa pun yang menunjukkan karakter sendirian. Tidak akan terjadi apa-apa di panggung jika sang karakter hanya berada di kamar mandi sedang menatap cermin. Hindari pembukaan yang terlalu panjang. Jika orang tua sang podiatris akan datang, jangan tunda adegan itu sampai halaman dua puluh. Buatlah adegan itu terjadi secepat mungkin sehingga Anda bisa menulis lebih banyak. Buatlah lebih mudah. 4 Temukan seperti apa suara karakter Anda. Karakter akan menunjukkan siapa dirinya lewat bahasa mereka. Cara mereka mengatakan sesuatu barangkali lebih penting daripada yang sebenarnya mereka katakan.[2] Ketika putri sang podiatris bertanya “Apa salahnya?”, cara sang podiatris menjawab akan menyampaikan kepada para penonton bagaimana menginterpretasi konflik? Mungkin dengan dramatis dia pura-pura memutar bola mata dan terisak “Semuanya salah!” lalu menghamburkan setumpuk kertas ke udara untuk membuat putrinya tertawa. Tetapi kita sebenarnya tahu dia hendak membuat ringan masalah. Karakternya akan terlihat berbeda jika dia berkata, “Tidak ada apa-apa. Kembalilah bekerja.”[3] Jangan biarkan karakter Anda menyuarakan kegalauan batin mereka. Sebaiknya jangan pernah ada karakter yang berseru, “Aku bagai orang dalam tempurung setelah ditinggalkan istriku!” atau apa pun yang secara eksplisit menyampaikan konflik batin mereka. Buat mereka merahasiakannya. Buat aksi mereka berbicara sendiri, dan jangan paksa mereka menjelaskannya sendiri kepada penonton. 5 Revisi. Kalimat apa yang sering diulang penulis? “Bunuhlah tokoh kesayanganmu.” Lemparkan kritik keras pada draf awal agar tulisan pertama yang acak-acakan menjadi drama yang hebat dan realistis seperti yang ingin Anda tulis. Potong adegan yang melenceng, buang karakter yang tidak berguna, dan buat drama seketat dan melaju secepat mungkin. Telusuri kembali draf Anda dengan pensil dan lingkari momen apa pun yang membuat naskah drama itu tersendat, lalu garis bawahi momen yang membuat drama itu maju. Potong bagian-bagian yang Anda lingkari tersebut. Jika akhirnya Anda memotong 90% tulisan Anda, tidak apa-apa. Isi kembali dengan hal-hal yang membuat cerita itu bergerak maju. 6 Tulis draf sebanyak-banyaknya. Tak ada patokan jumlah draf. Teruslah menulis sampai drama itu rasanya berakhir, sampai membuat Anda puas membacanya dan memenuhi harapan Anda mengenai suatu cerita. Simpan setiap versi draf sehingga Anda tidak takut mengubah atau memperbaikinya dan selalu bisa kembali ke versi awal jika Anda mau. Ukuran fail prosesor Word cukup kecil, jadi tidak masalah. Iklan 1 Bagi plot menjadi beberapa adegan dan babak. Satu babak adalah drama-mini tersendiri, terdiri dari beberapa adegan. Drama rata-rata meliputi 3-5 babak. Biasanya, satu adegan terdiri dari serangkaian karakter. Jika ada karakter baru yang diperkenalkan, atau jika ada pergerakan karakter ke tempat lain, itu berarti Anda bergerak ke adegan lain. Sebuah babak sulit untuk dibedakan. Kisah sang podiatris misalnya, mungkin babak pertamanya berakhir dengan kedatangan orangtuanya dan pengenalan konflik utama. Babak kedua bisa saja meliputi perkembangan konflik tersebut, meliputi adegan ketika orangtuanya adu pendapat dengan putri sang podiatris, hidangan malam Paskah sudah dimasak dan mereka sudah ke gereja. Pada babak ketiga, putri podiatris itu mungkin berekonsiliasi dengan sang ayah, merawat kaki ayahnya yang sakit. Tamat. Semakin Anda berpengalaman menulis naskah drama, Anda akan semakin mampu berpikir dalam konteks babak dan adegan ketika menulis draf awal. Jangan khawatir soal itu pada awalnya. Membuat format tidak terlalu penting dibandingkan membuat drama itu menjadi benar. 2 Masukkan arahan panggung. Masing-masing adegan sebaiknya dimulai dengan arahan panggung, di situ Anda bisa memberi gambaran singkat mengenai komponen fisik panggung. Tergantung kisah Anda, hal ini bisa rumit atau sederhana. Ini adalah kesempatan untuk memengaruhi seperti apa tampilan drama itu nantinya. Jika perlu memasang senapan di tembok pada Babak Satu, letakkan di sana. Selain itu, masukkan arahan karakter sepanjang dialog. Aktor boleh melakukan perubahan terhadap dialog dan gerakan jika mereka dan sutradara menganggapnya cocok, tetapi sebaiknya berikan arahan gerakan fisik yang penting jika Anda pandang demikian sepanjang dialog. Ciuman, misalnya, mungkin penting untuk diarahkan, tetapi jangan berlebihan. Anda tidak perlu menggambarkan setiap gerakan fisik karakter, karena aktor akan mengabaikan arahan seperti itu. 3Tandai setiap dialog karakter. Dalam drama, setiap dialog karakter ditandai dengan penulisan nama mereka dalam huruf besar, masuk dalam paragraf setidaknya 10 sentimeter. Beberapa penulis naskah drama meletakkan dialog pada bagian tengah halaman, tetapi ini terserah Anda. Anda tidak perlu menggunakan tanda petik atau tanda lainnya, cukup pisahkan bahasa dengan menuliskan nama karakter setiap kali mereka berbicara. 4Masukkan bagian depan yang penting. Hal ini meliputi prolog yang ingin Anda sisipkan dalam drama, daftar karakter dan deskripsi singkat tentang mereka, catatan apa pun yang ingin Anda masukkan mengenai tata panggung atau pedoman arahan, dan mungkin ringkasan singkat atau garis besar drama jika Anda hendak mengirimkan naskah drama itu ke kontes teater.[4] Iklan Jangan membuat karakter sebelum menulis naskah drama. Ketika Anda menulis, Anda akan tahu kapan karakter dibutuhkan dan akan tahu apa yang seharusnya mereka lakukan. Beri jeda waktu antar adegan untuk perubahan adegan dan ketika aktor menempati posisinya. Jangan khawatir soal nama. Anda nanti selalu dapat mengubah nama karakter. Jika itu bukan pertunjukan komedi, perhatikan hal-hal yang lucu. Orang mudah tersinggung pada pertunjukan yang bukan komedi. Jika itu komedi, Anda punya ruang yang lebih luas untuk mengatakan sesuatu. Tetapi jangan berlebihan sehingga menjadi buruk. Misalnya, jangan ada gurauan yang rasis atau berbau seks. Jangan ada kata-kata makian yang diucapkan anak-anak. Hal itu hanya cocok untuk film. Kadang bisa diselipi gurauan agama, tetapi sebagian orang bisa menganggap serius gurauan seperti itu. Anda dapat menulis ketika karakter masuk rumah rumahnya adalah penonton. Ini kerap dipakai untuk pertunjukan musikal, tetapi jika harus seperti itu, jangan berlebihan. Kreatiflah. Bayangkan terlebih dahulu aktor atau aktris yang sudah Anda miliki sebelum memulai untuk mempermudah memilih pemeran casting. Iklan Referensi Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
1. Carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton! 2. Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut! 3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! Jawaban 1. Tema dari drama adalah keadaan ekonomi, yakni kondisi ekonomi yang kekurangan. Hal tersebut dapat dilihat dari petikan dialog tokoh Suminto; Bagaimana tidak lesu, gaji pegawai rendah seperti saya ini sangat tidak seimbang dengan harga-harga di pasar. Gaji yang saya terima sekarang cuma bisa untuk hidup sepuluh hari saja, yang dua puluh hari mesti harus ditutup dengan utang, meminjam, kalau perlu menjual barang yang layak dijual … 2. Alur yang digunakan pada drama tersusun secara maju dimana isi ceritadisampaikan dengan kronologi cerita dari waktu yang lampau menuju waktu kedepan. 3. Penokohan dalam drama terdapat beberapa tokoh dengan berbagai karakter penokohannya, yang mencerminkan letak posisi tokoh dalam cerita. Salah satu contoh karakter tokoh dari drama adalah sifat kejujuran yang dimiliki oleh tokoh Suminto. 4. Latar tempat dalam naskah drama adalah rumah Suminto. Adapun latar waktu dan suasana dalam cerita adalah pada waktu pagi hari yang sepi di hari Minggu. 5. Amanat atau pesan yang dapat diambil dari petikan naskah drama di atas di antaranya, yaitu seseorang harus bijaksana dalam menyikapi tuntutan kehidupan terkait dengan keadaan ekonomi yang kekurangan. 6. Maksud yang ingin disampaikan penulis dalam drama adalah agar setiap orang bijaksana dalam menyikapi tuntutan kehidupan terkait dengan keadaan ekonomi. 79 total views, 1 views today
Baca Juga LENGKAP! Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 234 Lakukan Resensi Berdasarkan Sistematika Resensi 5. Latar atau setting Latar tempat dari cerita dalam petikan naskah di atas yaitu rumah Suminto. Adapun latar waktu dan suasana dalam cerita adalah pada waktu pagi hari yang sepi di hari Minggu. Hal tersebut dapat dilihat dalam petunjuk lakuan maupun dialog tokoh yang terdapat dalam teks naskah, di antaranya; Di rumah Suminto yang sempit dan sederhana. Suasana sepi … dan dialog … Ini kan hari Minggu? dan seterusnya Pembahasan Untuk menulis naskah drama, sekurang-kurangnya kita dapat menggunakan tiga sumber, yakni dari karya sudah ada, semacam dongeng, cerpen, ataupun novel. Bisa juga berdasarkan imajinasi dan pengalaman sendiri ataupun orang lain. Membuat naskah drama dari karya yang sudah ada tidak begitu sulit. Hal ini karena ide cerita, alur, latar, dan unsur-unsur lainnya sudah ada. Dalam hal ini, kita hanya mengubah formatnya saja ke dalam bentuk dialog. Seperti yang kita ketahui bahwa ciri utama drama adalah bentuk penyajiannya yang semua berbentuk dialog. Oleh karena itu, tugas kita dalam hal ini adalah mengubah seluruh rangkaian cerita yang ada dalam novel ke dalam bentuk dialog. Nah, itulah pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 249 tentang Carilah Naskah Drama di Majalah, Buku, Ataupun yang Ditonton . Artikel soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 249 Carilah Naskah Drama di Majalah, Buku, Ataupun yang Ditonton ini hanya sebagai referensi saat para siswa kelas 11 belajar Bahasa Indonesia di rumah. Baca Juga LENGKAP! Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 221 222 Informasi Manakah yang Sesuai Baca Juga LENGKAP! Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 224 225 Manakah Kata Serapan yang Penulisannya Benar Kebenaran kunci jawaban kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 249 Carilah Naskah Drama di Majalah, Buku, Ataupun yang Ditonton ini tidak mutlak, sehingga tidak menutup kemungkinan ada jawaban benar lainnya.***
1. Carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton!2. Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! 1. 1. Carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton!2. Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! 2. 1. carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton!2. tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! 3. Carilah naskah drama di buku, di internet atau yang ditonton!Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, amanat, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut! 4. Tontonan drama drama yang tidak menggunakan naskah disebut drama ? 5. dalam membaca sebuah naskah drama si utamakan titik-titik sehingga penonton mengerti 2atau sang pembaca naskah 6. Unsur Mana Saja Yang Harus Ada Dalam Pementasan Drama? a. Pemain b. Penonton c. Naskah d. Produser 7. 1. Carilah naskah drama di internet, majalah, dan buku!2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! 8. Buatlah drama yang pernah kamu tonton atau yg pernah kamu lihat tentang mencari ilmu 9. 1. Carilah naskah drama di internet,majalah, dan buku!2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! 10. Berikut ini yang paling berpengaruh dalamkeberhasilan sebuah pementasan dramaadalah ...a. naskahb. sutradaraC. panggungd. penonton 11. Naskah drama yang di ucapkan seorang pemain kepada penonton dengan anggapan tokoh lain tidak mendengarnya disebut... 12. Drama yang dibangun dari unsur naskah aktot panggung dan penonton adalah pengertian drama sebagai karya 13. jelaskan kata kata berikut ini ! drama,naskah drama,aktor,aktris,teater,penonton,sutradara,dialod,epilog,prolog 14. 1. Carilah naskah drama di internet, majalah, dan buku!2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuatnaskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! 15. berikut ini tidak termasuk unsur yang harus ada dalam pementasan drama PemainC. PenontonD. Naskah 16. drama yang dibangun dari unsur naskah,aktor,panggung dan penonton adalah pengertian drama sebagai karya 17. naskah drama di buat oleh. apemain bpenonton csutradara dproduser 18. tontonan drama menggunakan naskah disebut 19. 1. Carilah naskah drama di internet, majalah, dan bukiu! 2 contoh naskah drama2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! tolong bnty 20. bagian dari naskah drama yang diucapkan oleh penonton dengan anggapan tokoh lain tidak mendengarnya disebut 21. Hal berikut ini harus ada dalam drama , kecuali........ A. Panggung B. Naskah C. Sutradara D. Penonton 22. Ulasan singkay mengenai isi suatu buku,majalah,nobel,drama,atau film disebut 23. carilah cerita d buku atau majalah tentang pahlawan 24. tontonan drama yang tidak menggunakan naskah disebut 25. Contoh naskah drama yang bertema rencana penerbitan majalah dinding dengan tema remaja dan budaya daerah 26. Buatlah satu contoh naskah drama singkat yang pernah kamu tonton ! 27. Berikut yang termasuk jenis-jenis laporan adalah kecuali..... naskah, surat, buku memo, naskah, surat surat, naskah, buku naskah, buku surat, majalah 28. 22. Ciri utama drama modern adalah mesebagai panduan naskahc. penontonb. panggungd. penonton 29. 26. Berikut ini tidak termasuk unsur yang harusada dalam pementasan drama adalah ...a panggungb. pemainC penontond. naskah 30. mengapa sebuah pementasan teater drama sangat memerlukan lakon pemain penonton tempat dan naskah dan jelaskan 1. 1. Carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton!2. Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! kisah kota surabaya,perkelahian buaya dan hiu,kita tidak boleh berkelahi 2. 1. carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton!2. tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! Jawabandektetif conan komikalur= ada seorang dektetif kelas sma 2 namanya kudo dia bersama teman kecilnya namanya ran saat dia bermain bersama seorang pria baju hitam dan kudo pergi kesana dan melihat pria baju hitam tanpa ia sadari dibelakangnya ada seorang bos baju hitam yang memukul dia dan membeli obat kepadanya terus kudo menjadi kecil dan kudo menamainya edogawa conanconantokoh=lupa latar=di Jepangamanat=lupa Penjelasanmaaf kalau salah atau kebanyakkan alurnya 3. Carilah naskah drama di buku, di internet atau yang ditonton!Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, amanat, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut! JawabanDahulu kala di sebuah hutan sangat rimba. Hiduplah bermacam-macam binatang, dari yang paling kecil seperti Semut dan binatang yang paling besar seperti Gajah. Gajah sangat angkuh, ia mengakui dirinya paling kuat. Gajah binatang yang di segani di hutan tersebut karena berhasil mengalahkan Harimau si raja hutan. Gajah dengan mudah mengalahkan Harimau, dengan belalainya yang panjang, Harimau diangkat tinggi-tinggi dan di banting ke tanah. Karena dapat mengalahkan Harimau, Gajah mengaku sebagai pengusa hutan rimba yang baru. Gajah sangat sombong. Karena badannya yang sangat besar, ia berpikir dapat mengalahkan semua binatang. Ia menyepelekan hewan-hewan yang berada di hutan. Karena kesombongan itu, ia tidak di senangi oleh hewan-hewan lainnya. Pada suatu hari, Gajah mengadakan suatu sayembara, siapapun yang dapat mengalahkannya, ia berhak menggantikannya sebagai Raja hutan. Advertisements Sayembara itu di sambut sangat antusias dari berbagai binatang. Terutama binatang buas yang suka memangsa binatang kecil yang tidak berdaya. Sayembara yang dinanti sudah tiba. Semua bintang berkumpul. Termasuk binatang yang besar seperti. Harimau, Badak, Landak, dan Beruang. Namun, pada saat mereka melihat Gajah, mereka merasa takut untuk melawannya. Semua binatang tidak ada yang berani berhadapan dengan binatang raksasa itu. Cerita Dongeng Binatang Fabel Semut Dan Gajah Cerita Dongeng Binatang Fabel Semut Dan Gajah Melihat tidak ada seekor pun yang dapat mengalahkannya. Kesombongannya pun sangat meningkat. Gajah pun menakut-nakuti hewan lainya dengan menjulurkan belalainya yang panjang di depan semua hewan. Ia merasa paling kuat dan di takuti semua hewan. Ketika Gajah menunjukan kesombongannya. Tiba-tiba turunlah seekor Semut dari batang pohon. ’ Aku ingin mengikuti sayembara ini! Bolehkan aku ikut?’’ Tanya Semut dengan ramah. ’ Hei kau hewan kecil! Kau bukan lawanku. Kau aka melawanku yang sebesar ini? Tubuhmu saja tidak ada sebesar ujung ekorku.!’’ Jawabnya sambil tertawa. Advertisements Mendengar ucapan Gajah, Semut pun merasa kesal. Namun, ia tetap rendah hati. ’ Baiklah Gajah, sekarang kau boleh smbong di hadapanku. Namun, kau belum pernah merasakan gigitanku bukan?’’ jawabnya. Gajah pun mulai marah mendengar yang di ucapkap Semut. Ia langsung masuk kedalam arena pertarungan. ’ Majulah hei kau Semut!’’ kata sang Gajah. Dengan gagah berani Semut maju ke dalam arena. Pertempuran terjadi sangat tidak seimbang. Semut di injak-injak Gajah dengan sangat mudah. Namun, Semut yang cerdik dan berani itu mencari kesempatan. Tanpa Gajah sadari, Semut berhasil naik ke atas punggung Gajah yang besar itu. Kesempatan itu tidak di sia-siakan oleh si kecil Semut. Semut hatu kelemahan Gajah terletak pada telinga yang besar dan lebar itu. Perlahan-lahan ia masuk ke lubang telinga Gajah. Semut mulai menggerogoti isi telinga Gajah. Gajah mulai merasa kesakitan. Tubuhnya yang sangat besar itu berguling-guling di atas tanah karena menahan kesakitannya. Gajah berusaha mengeluarkan Semut itu dari telinganya. Namun, usahanya sia-sia. Ampun Semut! Aku mengaku bersalah.’’ Teriak Gajah. Heban besar itumulai menyerah. Mendengar teriakan Gajah, ia merasa sangat kasihan. Semut keluar dari lubang telinga. Advertisements ’ Mangkannya hidup tidak boleh sombong dan angkuh. Kamu besar. Namun, ada lagi yang lebih besar. Sekarang kamu kuat. Namun, ada yang lebih kuat dari kamu. Kekuatan tenaga tidak selalu dapat menolong. Namun, kecerdikan otak selalu di atas segalanya.’’ Ujarnya. Gajah hanya terdiam. Ia merasa sangat malu, hewan-hewan lain hanya menyaksikan kekalahan Gajah dan tertawa dan bersorak-sorak. Salah satu binatang yang turut menonton pertarungan member komentar. Unsur intrinsik unsur yg terdapat dalam cerita tsbUnsur intrinsik 1. Tema semut dan gajah2. Tokoh - semut- gajah- dll3. Watak tokoh - semut. mudah tersinggung,membalas perbuatan yg setimpal- gajah sombong,meremehkan kekuatan yg lain- dll4. Latar - tempat. hutan- waktu pagi,siang/sore- suasana tegang,ramai5. Alur maju6. Bahasa tidak baku, komunikatif7. Amanat jangan meremehkan kekuatan orang lain, nanti kena batunya8. Sudut pandang orang ketiga pelaku utama semut sbg pelakh utamaPenjelasankalo ada salah benerin sendiri 4. Tontonan drama drama yang tidak menggunakan naskah disebut drama ? menurut saya drama tradisional Drama Tradisional yaitu drama yang tidak menggunakan naskah 5. dalam membaca sebuah naskah drama si utamakan titik-titik sehingga penonton mengerti 2atau sang pembaca naskah Intonasi nada yang baik agar penonton mengerti alur cerita tersebut. 6. Unsur Mana Saja Yang Harus Ada Dalam Pementasan Drama? a. Pemain b. Penonton c. Naskah d. Produser yang harus ada dalam pementasan drama adalah A. pemain 7. 1. Carilah naskah drama di internet, majalah, dan buku!2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! Jawaban1. Sayang Ada Orang Lainnaska dramadi rumah suminto yang sempit da sederhana. suasana sepi tiba-tiba datang seorang lakki -laki mencari suminto. Hamid Minto … Minto! Kau masih tidur di siang hari begini? Suminto ada?Sumini Ada. Mas … Mas … ini ada Pak Hamid! Hamid Lho aneh …! Sumini Perempuan jangan disamakan dengan laki-laki, Pak Hamid. Silakan duduk Pak Hamid, saya mau pergi dulu, ada urusan. Saya pergi dulu, Mas!Hamid Minto, beruntung sekali kamu memiliki istri seperti dia. Tapi anehnya, engkau selalu kelihatan Bagaimana tidak lesu, gaji pegawai rendah seperti saya ini sangat tidak seimbang dengan harga-harga di pasar. Gaji yang saya terima sekarang cuma bisa untuk hidup sepuluh hari saja, yang dua puluh hari mesti harus ditutup dengan utang, kalau perlu menjual barang yang layak dijual. Kian lama utang itu bukan kian sedikit, Pak Hamid, tapi makin menggunung. Aku bekerja bukan hanya untuk aku dan istriku, atau biaya sekolah seorang anakku. Tapi, semata-mata untuk mereka yang mengutangkan kepada Aku sudah beberapa kali menganjurkan supaya berubah cara berpikirmu. Kamu harus melihat realitas, berpikir yang dialektik. Mestinya kau tidak perlu pesimis dengan gajimu yang tidak cukup. Dengan gaji yang tidak cukup itu, kamu harus bisa menggunakan kesempatan dalam segala cara, agar rumah tanggamu menjadi Lantas, apa aku harus korupsi untuk menutup kekurangan? Aku tidak bisa berbuat senista itu, Pak Siapa yang menganjurkan kamu untuk korupsi? Aku tidak bilang begitu. Aku cuma menyarankan agar kamu berpikir dialektis, agar kamu dapat mengubah keadaan menjadi lebih baik. Tapi … sudahlah, Minto, aku ke sini sebenarnya hanya mau pinjam raket Sudah tidak Ke mana?Suminto Sudah kujual untuk menutup Dia mau pergi, ada Dan kau, tunggu di rumah? Mengapa tidak berduaan saja sambil rekreasi. Ini kan hari Minggu?Suminto Hari Minggu malah lebih memusingkan. Uang tak ada, malas mau pergi. Diam di rumah, banyak yang nagih Engkau selalu pesimis, Minto. Untung istrimu 1. TemaSecara umum petikan drama di atas mengandung tema kondisi ekonomi yang kekurangan. Hal tersebut dapat dilihat dari petikan dialog tokoh Suminto; Bagaimana tidak lesu, gaji pegawai rendah seperti saya ini sangat tidak seimbang dengan harga-harga di pasar. Gaji yang saya terima sekarang cuma bisa untuk hidup sepuluh hari saja, yang dua puluh hari mesti harus ditutup dengan utang, meminjam, kalau perlu menjual barang yang layak dijual … dan seterusnya.2. Amanat atau pesanAmanat atau pelajaran yang dapat diambil dari petikan naskah drama di atas di antaranya, yaitu seseorang harus bijaksana dalam menyikapi tuntutan kehidupan berkenaan dengan keadaan ekonomi yang atau pesan tersebut dapat disimpulkan dari dialog tokoh, antara lain Aku sudah beberapa kali menganjurkan supaya berubah cara berpikirmu. Kamu harus melihat realitas, berpikir yang dialektik. Mestinya kau tidak perlu pesimis dengan gajimu yang tidak cukup, tapi dengan gaji yang tidak cukup itu kamu harus bisa menggunakan kesempatan dalam segala cara, agar rumah tanggamu menjadi AlurJalinan cerita yang tampak pada petikan naskah drama di atas tersusun secara maju. Artinya isi cerita disampaikan dengan kronologi cerita dari waktu yang lampau menuju waktu ke PenokohanDalam petikan naskah tersebut terdapat beberapa tokoh dengan berbagai karakter penokohannya, yang mencerminkan letak posisi tokoh dalam cerita. Salah satu contoh karakter tokoh dari petikan di atas adalah sifat kejujuran yang dimiliki oleh tokoh Suminto. Karakter tersebut dapat dilihat melalui dialog; Lantas, apa aku harus korupsi untuk menutup kekurangan? Aku tidak bisa berbuat senista itu, Pak Latar atau settingLatar tempat dari cerita dalam petikan naskah di atas yaitu rumah Suminto. Adapun latar waktu dan suasana dalam cerita adalah pada waktu pagi hari yang sepi di hari tersebut dapat dilihat dalam petunjuk lakuan maupun dialog tokoh yang terdapat dalam teks naskah, di antaranya; Di rumah Suminto yang sempit dan sederhana. Suasana sepi … dan dialog … Ini kan hari Minggu? dan seterusnya.3. naska drama ini lumayan bagus tapi ada sedikit kata kata yang tidak menyenangkan 8. Buatlah drama yang pernah kamu tonton atau yg pernah kamu lihat tentang mencari ilmu Anandhi mungin..maaf kalo salahAda anak yg bernama Pinkan, dia sangat pintar dan mempunyai teman yg bernama suatu hari Lia dan Pinkan harus berpisah karena ingin mencari ilmu pengetahuan di tempat yg sangat jauh. Pada saat mereka bertemu untuk terakhir kalinya, Pinkan berkata sambil menangis, " Lia hari ini kita akan berpisah, aku akan pergi ke Bogor, dan kamu akan ke Jakarta , dan juga kita akan pergi meninggalkan tempat kelahiran kita yaitu Bali. hiks hiks". Lalu Lia berkata sambil menangis, " iya, kamu jangan melupakan aku ya Pinkan, hiks hiks ", setelah itu mereka berpisah dan saling tatap saat di Bogor Pinkan sangat sibuk untuk mempersiapkan buku buku yg akan dibawanya ke sekolah barunya, tak lama kemudian Pinkan sudah selesai dan selalu ingat dengan Lia.SemogaBermanfaat 9. 1. Carilah naskah drama di internet,majalah, dan buku!2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! JawabanDrama bertema belajar di rumah Tokoh Ayu,Aldi,Imam dan ibu AyuDi suatu halaman rumah di perkarangan ada 2 orang yang sedang berbincang yaitu Ayu dan AldiAyu Hai AldiAldi Hai YuAyu Eh kita besok libur yah ?Aldi Iyah soalnya kan ada covid 19Ayu Jadi kita belajar kek mana ?Aldi Kita belajar di rumah yuAyu Oh , GituKeesokan harinya Ayu,Aldi dan imam mengerjakan tugas sekolah di rumah masing masing dan mereka berkomunikasi lewat chatImam Ayu kamu sudah mengerjakan no 1 belum ?Ayu Belum imam agak susah yah !Aldi Iyah eh mending sekolah aja kalau beginiAyu Iyah itu sudahSaat itu ibu ayu melihat Ayu bersungut - sungut ibu ayu bertanyaIbu Ayu kenapa wajahnya musamAyu Aih bu ini pelajaran numpuk sekaliIbu Hahaha sudah ayu jangan begitu, Kemarin kalo di sekolah pengenya di rumah sekarang kalo di rumah pengenya sekolahAyu Hehehe Yah kalo gini mending sekolah buIbu Yasudah kita berdoa aja agar indonesia dan bumi kita ini dapat segera pulih nakAyu AMINNN !!!Pembahasan Naskah drama adalah sebuah teks yang berisi tentang alur,tulisan maupun bagian bagian yang harus di perankan oleh pemain drama, selain itu naskah juga mengatur agar pemain tidak keluar dari tujuan yang di inginkan oleh naskah drama di tulis oleh seseorang yang ditugaskan oleh tim kemudian hasilnya di kasih terlebih dahulu kepada sutradara sebelum di serahkan kepada pemainTerdapat unsur unsur instrinsik juga dalam drama diantaranya Tema Tema adalah sebuah gagasan pokok dari cerita tersebutKarakter Ini adalah sifat sifat dari pemain diantarannya antagonis, protagonis, dan Alur adalah sebuah arus atau jalan cerita baik dari awal, puncak sampai bagian akhirLatar Latar berisikan keterangan waktu, ruang, dan pandang Sudut pandang terbagi 3 diantaranya sudut pandang orang pertama, sudut pandang orang ketiga, dan sudut pandang pengamat serba Berisi tentang pesan moral atau nasehat dari cerita tersebutTentang hal-hal yang berkaitan, dapat disimak juga diSebutkan aturan dalam menulis naskah drama struktur drama dan penjelasannya struktur teks drama JawabanKelas VIIIMapel Bahasa IndonesiaMateri DramaKode Kategorisasi Kunci Naskah drama belajar di rumahsemoga membantumaaf kalo salah 10. Berikut ini yang paling berpengaruh dalamkeberhasilan sebuah pementasan dramaadalah ...a. naskahb. sutradaraC. panggungd. penonton Jawaban membantu yakasih jawaban tercedas 11. Naskah drama yang di ucapkan seorang pemain kepada penonton dengan anggapan tokoh lain tidak mendengarnya disebut... JawabanC. aside PenjelasanAside adalah bagian naskah drama yang berisi ucapan seorang tokoh yang ditujukan kepada penonton dengan pengertian bahwa tokoh lain yang ada di pentas tidak turut mendengar. 12. Drama yang dibangun dari unsur naskah aktot panggung dan penonton adalah pengertian drama sebagai karya Jawaban SastraPenjelasan 13. jelaskan kata kata berikut ini ! drama,naskah drama,aktor,aktris,teater,penonton,sutradara,dialod,epilog,prolog Drama cerita menegenai kehidupan sehari-hari yang drama Karangan yg masih ditulis dengan Pria yang berperan sebagai pelaku atau tokoh dalam film,pertunjukan, wanita yang berperan sebagai pelaku/tokoh dalam film,teater, pementasan drama sebagai suatu seni atau profesi,seni drama,sandiwara , dan orang yang menonton pertunjukanSutradara orang yang memberi pengarahan dan bertanggung jawab atas masalah artistik dan teknis dalam pementasan drama, pembuatan film, dan sebagainyaDialog Percakapan anatara 2 orang atau bagian penutup pada karya sastra, yang fungsinya menyampaikan intisari cerita atau menafsirkan maksud karya itu oleh seorang aktor pada akhir pembukaan sandiwara, musik, pidato, dan sebagainya 14. 1. Carilah naskah drama di internet, majalah, dan buku!2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuatnaskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! Jawaban1. Sayang Ada Orang Lainnaska dramadi rumah suminto yang sempit da sederhana. suasana sepi tiba-tiba datang seorang lakki -laki mencari Minto … Minto! Kau masih tidur di siang hari begini? Suminto ada?Sumini Ada. Mas … Mas … ini ada Pak Hamid!Hamid Lho aneh …!Sumini Perempuan jangan disamakan dengan laki-laki, Pak Hamid. Silakan duduk Pak Hamid, saya mau pergi dulu, ada urusan. Saya pergi dulu, Mas!Hamid Minto, beruntung sekali kamu memiliki istri seperti dia. Tapi anehnya, engkau selalu kelihatan Bagaimana tidak lesu, gaji pegawai rendah seperti saya ini sangat tidak seimbang dengan harga-harga di pasar. Gaji yang saya terima sekarang cuma bisa untuk hidup sepuluh hari saja, yang dua puluh hari mesti harus ditutup dengan utang, kalau perlu menjual barang yang layak dijual. Kian lama utang itu bukan kian sedikit, Pak Hamid, tapi makin menggunung. Aku bekerja bukan hanya untuk aku dan istriku, atau biaya sekolah seorang anakku. Tapi, semata-mata untuk mereka yang mengutangkan kepada Aku sudah beberapa kali menganjurkan supaya berubah cara berpikirmu. Kamu harus melihat realitas, berpikir yang dialektik. Mestinya kau tidak perlu pesimis dengan gajimu yang tidak cukup. Dengan gaji yang tidak cukup itu, kamu harus bisa menggunakan kesempatan dalam segala cara, agar rumah tanggamu menjadi Lantas, apa aku harus korupsi untuk menutup kekurangan? Aku tidak bisa berbuat senista itu, Pak Siapa yang menganjurkan kamu untuk korupsi? Aku tidak bilang begitu. Aku cuma menyarankan agar kamu berpikir dialektis, agar kamu dapat mengubah keadaan menjadi lebih baik. Tapi … sudahlah, Minto, aku ke sini sebenarnya hanya mau pinjam raket Sudah tidak Ke mana?Suminto Sudah kujual untuk menutup Dia mau pergi, ada Dan kau, tunggu di rumah? Mengapa tidak berduaan saja sambil rekreasi. Ini kan hari Minggu?Suminto Hari Minggu malah lebih memusingkan. Uang tak ada, malas mau pergi. Diam di rumah, banyak yang nagih Engkau selalu pesimis, Minto. Untung istrimu 1. TemaSecara umum petikan drama di atas mengandung tema kondisi ekonomi yang kekurangan. Hal tersebut dapat dilihat dari petikan dialog tokoh Suminto; Bagaimana tidak lesu, gaji pegawai rendah seperti saya ini sangat tidak seimbang dengan harga-harga di pasar. Gaji yang saya terima sekarang cuma bisa untuk hidup sepuluh hari saja, yang dua puluh hari mesti harus ditutup dengan utang, meminjam, kalau perlu menjual barang yang layak dijual … dan seterusnya.2. Amanat atau pesanAmanat atau pelajaran yang dapat diambil dari petikan naskah drama di atas di antaranya, yaitu seseorang harus bijaksana dalam menyikapi tuntutan kehidupan berkenaan dengan keadaan ekonomi yang atau pesan tersebut dapat disimpulkan dari dialog tokoh, antara lain Aku sudah beberapa kali menganjurkan supaya berubah cara berpikirmu. Kamu harus melihat realitas, berpikir yang dialektik. Mestinya kau tidak perlu pesimis dengan gajimu yang tidak cukup, tapi dengan gaji yang tidak cukup itu kamu harus bisa menggunakan kesempatan dalam segala cara, agar rumah tanggamu menjadi AlurJalinan cerita yang tampak pada petikan naskah drama di atas tersusun secara maju. Artinya isi cerita disampaikan dengan kronologi cerita dari waktu yang lampau menuju waktu ke PenokohanDalam petikan naskah tersebut terdapat beberapa tokoh dengan berbagai karakter penokohannya, yang mencerminkan letak posisi tokoh dalam cerita. Salah satu contoh karakter tokoh dari petikan di atas adalah sifat kejujuran yang dimiliki oleh tokoh Suminto. Karakter tersebut dapat dilihat melalui dialog; Lantas, apa aku harus korupsi untuk menutup kekurangan? Aku tidak bisa berbuat senista itu, Pak Latar atau settingLatar tempat dari cerita dalam petikan naskah di atas yaitu rumah Suminto. Adapun latar waktu dan suasana dalam cerita adalah pada waktu pagi hari yang sepi di hari tersebut dapat dilihat dalam petunjuk lakuan maupun dialog tokoh yang terdapat dalam teks naskah, di antaranya; Di rumah Suminto yang sempit dan sederhana. Suasana sepi … dan dialog … Ini kan hari Minggu? dan seterusnya.3. naska drama ini lumayan bagus tapi ada sedikit kata kata yang tidak menyenangkanjangan lupa dijadikan jawaban tercerdas dan follow akun btprainly ku ya 15. berikut ini tidak termasuk unsur yang harus ada dalam pementasan drama PemainC. PenontonD. Naskah Jawaban naskah tidak boleh digunakan saat pementasan Jawabana. panggungPembahasan1. Pemain merupakan org yg memeragakan peran di dalam cerita atau disebut aktor atau Penonton, kesuksesan sebuah drama dpt diukur dr respon para penonton yang Naskah drama adalah sebuah karangan yang isinya terdapat cerita atau maaf kl salah ya 16. drama yang dibangun dari unsur naskah,aktor,panggung dan penonton adalah pengertian drama sebagai karya Jawabansastra PenjelasanMaaf kalo salah 17. naskah drama di buat oleh. apemain bpenonton csutradara dproduser c sutradaraaaa kayaknya sih seprtinya D PRODUSER 18. tontonan drama menggunakan naskah disebut tontonan drama menggunakan naskah disebut pementasan dramateaterBiasanya disebut drama teater 19. 1. Carilah naskah drama di internet, majalah, dan bukiu! 2 contoh naskah drama2. Tentukanlah bagian penting yang terdapat di dalam naskah tersebut, seperti tema, alur, tokoh, latar, konflik, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut!3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut! tolong bnty JawabanDrama bertema belajar di rumah Tokoh Ayu,Aldi,Imam dan ibu AyuDi suatu halaman rumah di perkarangan ada 2 orang yang sedang berbincang yaitu Ayu dan AldiAyu Hai AldiAldi Hai YuAyu Eh kita besok libur yah ?Aldi Iyah soalnya kan ada covid 19Ayu Jadi kita belajar kek mana ?Aldi Kita belajar di rumah yuAyu Oh , GituKeesokan harinya Ayu,Aldi dan imam mengerjakan tugas sekolah di rumah masing masing dan mereka berkomunikasi lewat chatImam Ayu kamu sudah mengerjakan no 1 belum ?Ayu Belum imam agak susah yah !Aldi Iyah eh mending sekolah aja kalau beginiAyu Iyah itu sudahSaat itu ibu ayu melihat Ayu bersungut - sungut ibu ayu bertanyaIbu Ayu kenapa wajahnya musamAyu Aih bu ini pelajaran numpuk sekaliIbu Hahaha sudah ayu jangan begitu, Kemarin kalo di sekolah pengenya di rumah sekarang kalo di rumah pengenya sekolahAyu Hehehe Yah kalo gini mending sekolah buIbu Yasudah kita berdoa aja agar indonesia dan bumi kita ini dapat segera pulih nakAyu AMINNN !!!Pembahasan Naskah drama adalah sebuah teks yang berisi tentang alur,tulisan maupun bagian bagian yang harus di perankan oleh pemain drama, selain itu naskah juga mengatur agar pemain tidak keluar dari tujuan yang di inginkan oleh naskah drama di tulis oleh seseorang yang ditugaskan oleh tim kemudian hasilnya di kasih terlebih dahulu kepada sutradara sebelum di serahkan kepada pemainTerdapat unsur unsur instrinsik juga dalam drama diantaranya Tema Tema adalah sebuah gagasan pokok dari cerita tersebutKarakter Ini adalah sifat sifat dari pemain diantarannya antagonis, protagonis, dan Alur adalah sebuah arus atau jalan cerita baik dari awal, puncak sampai bagian akhirLatar Latar berisikan keterangan waktu, ruang, dan pandang Sudut pandang terbagi 3 diantaranya sudut pandang orang pertama, sudut pandang orang ketiga, dan sudut pandang pengamat serba Berisi tentang pesan moral atau nasehat dari cerita tersebutTentang hal-hal yang berkaitan, dapat disimak juga diSebutkan aturan dalam menulis naskah drama struktur drama dan penjelasannya struktur teks drama JawabanKelas VIIIMapel Bahasa IndonesiaMateri DramaKode Kategorisasi Kunci Naskah drama belajar di rumahsemoga membantumaaf kalo salah 20. bagian dari naskah drama yang diucapkan oleh penonton dengan anggapan tokoh lain tidak mendengarnya disebut Figuran atau bisa juga narator 21. Hal berikut ini harus ada dalam drama , kecuali........ A. Panggung B. Naskah C. Sutradara D. Penonton kalo salah kaMAAF KLO MENURUT SAYA JAWABAN ..SOAL NYA KLO DRAMA ITU BISA TIDAK PAKAI PANGGUNG , KAN BISA DI TANAH ATAU DI RUMPUT ..SEMOGA BISA MEMBANTU !!? 22. Ulasan singkay mengenai isi suatu buku,majalah,nobel,drama,atau film disebut Ulasan singkat mengenai isi suatu buku,majalah,nobel,drama,atau film disebut ikeba benridesu 23. carilah cerita d buku atau majalah tentang pahlawan Di bukuku ada judulnya "Pahlawanku" 24. tontonan drama yang tidak menggunakan naskah disebut Drama tradisionaldrama tradisional adalah drama yg pada umumnya menceritakan tentang kesaktian kehidupan kerajaan atau dewi dewi,atau kejadian luar biasa 25. Contoh naskah drama yang bertema rencana penerbitan majalah dinding dengan tema remaja dan budaya daerah Kali ini Edi dan Adi sudah sampai di wilayah Mojokerto yang merupakan salah satu asal muasal kerajaan majapahit muncul dan banyak situs budaya yang perlu dipelajari dan Hanya beberapa jam saja sudah masuk di wilayah Mojopahit Kita kan dari Jombang. Beda lagi kalau dari Iyalah Ed, kita mulai dari candi tikus dulu untuk mempelajari budaya dan hunting foto di beberapa candi di Mojokerto Boleh, Adi dan Edi menuju beberapa candi di Mojokerto memberikan hasil yang memuaskan. Mulai dari berbagai macam sejarah tentang berdirinya candi, makna dari bangunan dan simbol di beberapa candi dan hasil foto yang mengesankan dan indah. Saat ini mereka tiba museum Ini yang aku tungu-tunggu Di, memahami sejarah di museum Ayo tunggu apalagi, kita Wah,banyak juga nih peninggalan sejarah dan budaya asli dari kerajaan Perlu Tidak boleh motret itu ada Kita ijin saja dengan penjaga perpustakaannya sekaligus kita wawancara tentang tujuan kita ke Cemerlang juga perpustakaan menyambut baik kedatangan Adi dan Edi di museum majapahit. Mereka diajak jalan-jalan untuk mengelilingi museum sambil menceritakan hal ihwal dari museum majapahit ini. Adi yang memotret dan Edi yang dan Adi telah sampai pada tulisan selamat datang di vana viharaEdI Ini apa Di? Kayak tempat sembahyang orang Ini terkenal di Mojokerto, patung budha Lho, beneran ada patung budha tidur?Adi Biar tidak penasaran masuk disangka, di sana Adi dan Edi bertemu sesama profesi. Mereka bertiga dari Surabaya. Ali, Ahsan dan Deni yang sudah bertahun-tahun hunting foto dan mencari sejarah serta budaya yang ada di wilayah Jawa Kebetulan banget kami bertemu dengan Ini perlu Sudah di mana saja kalian hunting foto dan mempelajari budaya di wilayah Jawa Timur?Adi Seluruh Jawa Timur. Banyuwnagi dan Bondowoso yang belum kita Wah, sudah lengkap berarti, informasi, sejarah dan foto yang Ya lumayan sih, tujuan kita hanya untuk Waduh sayang banget, bagaimana kalau kita gabungin saja tujuan kita berlima?Ali Idemu selalu cemerlang Iya sebentar lagi ada pameran foto budaya di Surabaya. Kebetulan kita yang menanggungnya. Bagaimana kalau kalian gabung?Adi dan Edi saling memandang Wah, kok pas banget dengan impian saya untuk memamerkan foto dan dilihat masyarakat Kalau begitu setelah kalian hunting foto di Mojokerto, kita tunggu deh untuk bersama-sama ke Iya kita tunggu. Untuk merancang semuanya agar membuahkan hasil yang Kita tinggal di makam Jumadil Kubro saja kok. Sekalian ziarah bareng di makan wali pertama di pulau berlima menuju pemakaman Syekh Jumadil Kubro untuk berziarah sekaligus mereka pulang ke Surabaya untuk merancang pameran foto sekaligus informasi budaya Jawa Timur yang lengkap dan menuju Surabaya memberikan banyak ide dari mereka berlima untuk menjalankan acara pameran foto se-Jawa Timur yang akan dimeriahkan oleh mereka Semoga berhasil rancangan Pasti Di, santai saja di sana kita sudah ada tempat dan semua fasilitas yang pameran foto yang berlokasi di gedung loka Surabaya berjalan dengan meriah dan banyaknya pengunjung yang Apa kataku Di!Adi Alhamdulilah Banyak pengunjung yang berminat untuk membeli hasil foto kita Nanti kita kumpulkan lalu laksanakan lelang. Ini moment yang Alhamdulilah, impianku terwujudkan. Terima kasih Ya Allah. Tidak sia-sia perjuanganku selama ini untuk mempelajari dan memotret semua budaya yang ada di Jawa Timur. 26. Buatlah satu contoh naskah drama singkat yang pernah kamu tonton ! JawabanNama Drama The Birth of the Drama KingNaskah Drama Dua saudara laki-laki yang telah lama hilang bersatu kembali sebagai musuh di dunia petinju ketika seseorang menyusup ke sekte penguasa gelap sebagai agen yang menyamar. maaf klo salah semoga membantu yaatolong jadikan jawaban tercerdas yaa, gk maksa koq 27. Berikut yang termasuk jenis-jenis laporan adalah kecuali..... naskah, surat, buku memo, naskah, surat surat, naskah, buku naskah, buku surat, majalah JawabanC. Memo, naskah, buku Maaf kalau salah 28. 22. Ciri utama drama modern adalah mesebagai panduan naskahc. penontonb. panggungd. penonton JawabanAnaskahPenjelasanmaaf kalo salah setau sy 29. 26. Berikut ini tidak termasuk unsur yang harusada dalam pementasan drama adalah ...a panggungb. pemainC penontond. naskah JawabanaPenjelasanpanggungmaaf ya kalau jawabanku salah 30. mengapa sebuah pementasan teater drama sangat memerlukan lakon pemain penonton tempat dan naskah dan jelaskan Answer versi ku karena, jika hanya ada pemain lakon dan tidak ada penonton, tidak akan ada rasa kesan bagi nggak ada naskahnya, nggak ada teater dong, trs penontonnya mau nonton apa? intinya, kalo nggak ada naskah, teater nggak akan berjalan menggambarkan watak yang diperankan, naskah diperlukan agar berjalan lancar
Home Lainnya Kelas XI SMAMASMKMAK 248 B. Mempertunjukkan Salah Satu Tokoh dalam Drama yang Dibaca atau Ditonton secara Lisan Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu 1. menelaah bagian-bagian penting dalam naskah drama yang dibaca atau ditonton; 2. menampilkan satu tokoh dalam drama yang dibaca. Kegiatan 1 Menelaah Bagian-Bagian Penting dalam Naskah Drama yang Dibaca atau Ditonton Untuk menulis naskah drama, sekurang-kurangnya kita dapat menggunakan tiga sumber, yakni dari karya sudah ada, semacam dongeng, cerpen, ataupun novel. Bisa juga berdasarkan imajinasi dan pengalaman sendiri ataupun orang lain. Membuat naskah drama dari karya yang sudah ada tidak begitu sulit. Hal ini karena ide cerita, alur, latar, dan unsur-unsur lainnya sudah ada. Dalam hal ini, kita hanya mengubah formatnya saja ke dalam bentuk dialog. Seperti yang kita ketahui bahwa ciri utama drama adalah bentuk penyajiannya yang semua berbentuk dialog. Oleh karena itu, tugas kita dalam hal ini adalah mengubah seluruh rangkaian cerita yang ada dalam novel ke dalam bentuk dialog. Selain itu, kita bisa menggunakan pengalaman. Kita akan mudah menceritakannya ke dalam bentuk drama karena kejadiannya teramati, terdengar, dan bahkan terasakan secara langsung. Karangan itu akan lebih lengkap karena melibatkan banyak indra, tidak hanya penglihatan ataupun pendengaran, tetapi juga indra-indra lainnya. Oleh karena itu, daripada berpayah-payah, jadikanlah pengalamanmu sebagai bahan untuk menulis drama. Caranya adalah sebagai berikut. 1. Datarkanlah pengalaman-pengalamanmu yang paling menarik. 2. Pilihlah satu pengalaman yang memiliki konlik yang kuat dan melibatkan cukup banyak tokoh. 3. Catatlah nama-nama tokoh beserta karakternya. Jelaskan pula latarnya, baik waktu, tempat, dan suasananya. 4. Catat pula topik-topik yang akan dikembangkan dalam drama tersebut. 5. Kembangkanlah topik-topik itu ke dalam bentuk dialog. Di unduh dari 249 Bahasa Indonesia Naskah drama juga dapat bersumber dari peristiwa sehari-hari. Peristiwa itu ditata dan diperkaya dengan inspirasi dan imajinasi kita sendiri. Dengan demikian, untuk menuliskannya, kita pun bisa mengawalinya dari perilaku yang biasa kita alami atau kita saksikan sendiri. Perilaku itu, misalnya, ketika beradu tawar dengan penjaga kantin, memohon izin pada guru untuk memperoleh dispensasi sekolah, menyambut kedatangan tamu, membagikan sumbangan kepada para korban bencana alam. Tugas 1. Carilah naskah drama di majalah, buku, ataupun yang ditonton 2. Tentukanlah bagian-bagian penting yang ada di dalam naskah tersebut, yaitu tema, alur, tokoh, latar, amanat, dan maksud penulis membuat naskah drama tersebut 3. Berilah pendapat mengenai isi naskah drama tersebut Kegiatan 2 Menampilkan Seorang Tokoh dalam Drama yang Dibaca atau yang Ditonton Pementasan drama berawal dari suatu naskah skenario. Dialog dan tata laku yang dipentaskan oleh para pemainnya, sesuai dengan cerita yang disusun sebelumnya oleh penulis naskah. Ide penyusunannya bisa berdasarkan pemikiran sang penulis. Dapat pula ide itu diambil dari cerpen, novel, dan karya-karya lainnya yang sudah ada sebelumnya. Langkah-langkah menulis naskah drama tidak jauh berbeda dengan ketika menulis teks lainnya. Hal pertama yang perlu kita tentukan adalah tema atau pokok permasalahan konlik yang akan diungkap dalam drama tersebut. Misalnya, tentang cinta, tragedi kemanusiaan, dan konlik sosial. Berikutnya adalah pengumpulan bahan. Berbeda dengan ketika menulis teks noniksi yang harus bersifat faktual nyata, bahan untuk drama bisa berupa hasil imajinasi atau paduan dari fakta dan imajinasi. Bisa juga merupakan saduran dari karya-karya yang sudah ada, misalnya dari dongeng, cerpen, novel, hikayat, atau pengalaman nyata. Di unduh dari Kelas XI SMAMASMKMAK 250 Supaya hasilnya lebih menarik dan apik, kita juga perlu menyusun kerangka atau stuktur alur ceritanya, yang meliputi prolog, orientasi, komplikasi, resolusi, dan epilognya. Alur cerita kemudian dikembangkan ke dalam cerita drama secara utuh. Selama proses pengembangan, kerangka tersebut bisa saja berubah. Sebabnya, bisa jadi selama proses tersebut, muncul inspirasi-inspirasi baru yang sebelumnya tidak terpikirkan. Terkait dengan penyusunan dialog, di samping kita dapat membagi ke dalam beberapa babak dan adegan, ada tiga elemen yang tidak boleh dilupakan. Ketiga elemen tersebut adalah tokoh, wawancang, dan kramagung. 1. Tokoh adalah pelaku yang mempunyai peran yang lebih dibandingkan pelaku-pelaku lain, sifatnya bisa protagonis atau antagonis. 2. Wawancang adalah dialog atau percakapan yang harus diucapkan oleh tokoh cerita. 3. Kramagung adalah petunjuk perilaku, tindakan, atau perbuatan yang harus dilakukan oleh tokoh. Dalam naskah drama, kramagung dituliskan dalam tanda kurung biasanya dicetak miring. Tugas Bacalah teks drama di bawah ini Mahkamah Karya Asrul Sani Dalam ruangan ini tidak ada perbedaan antara malam dan siang. Biarpun di kamar tidur Bahri hari sudah malam, kualitas cahaya dalam ruang mahkamah tetap sama. Murni datang diantarkan seorang petugas pengadilan. la berhenti sebentar untuk memandang wajah suaminya. Sumber Gambar Asrul Sani. Di unduh dari 251 Bahasa Indonesia Pembela Nyonya Murni, silakan duduk. Bahri melihat Murni. la berdiri. Murni.... Sayang Mendengar kata sayang itu Murni memalingkan muka lalu duduk tertunduk. Pembela mendekati Munti lalu berkata. Pembela Nyonya ada sedikit pengakuan yang ingin didengarkan oleh Majelis Hakim yang mulia. Kami mengetahui, bahwa dulu nyonya adalah kekasih Kapten Anwar. Tapi orang yang mencintai Nyonya bukan dia satu-satunya. Ada lagi, yang lain, yaitu Mayor Bahri, suami Nyonya yang sekarang juga mencintai Nyonya. Kemudian, kapten Anwar dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan medan perang. Yang menjadi ketua pengadilan itu adalah Mayor Bahri, suami Nyonya. Saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan. Harap nyonya jawab dengan jujur dan tujukan pada Majelis Hakim ..... Murni mengangguk. Pembela Sudah berapa tahun Nyonya berumah tangga dengan saudara Bahri? Murni Lebih dari tiga puluh tahun. Pembela Waktu yang cukup panjang untuk mengenali pribadi seseorang. Berdasarkan pengetahuan Nyonya, apakah mungkin saudara Bahri menjatuhkan hukuman pada sahabat karibnya Anwar dengan maksud membunuhnya supaya dapat mengawini Nyonya? Tolong Nyonya jawab dengan sejujur-jujurnya. Cobalah Nyonya renungkan. Murni Saya tidak perlu merenungkannya. Saya kenal sifat suami saya. Suami saya seorang pejuang, seorang prajurit yang setia. Tidak, dia bukan pembunuh. Pembela Tolong sampaikan dengan lebih jelas pada Majelis Hakim. Di unduh dari Kelas XI SMAMASMKMAK 252 Murni Suami saya tidak membunuh Anwar karena ingin kawin dengan saya. Pembela Terima kasih, Nyonya. Untuk sementara sekian dulu yang mulia. Hakim Ketua Saudara Penuntut Umum, giliran Saudara. Penuntut Umum Nyonya Murni, apakah Nyonya seorang yang dapat dipercaya? Ataukah Nyonya berkata begitu hanya sekadar mimpi memamerkan kesetiaan pada suami yang sebetulnya sama sekali tidak Nyonya miliki. Pembela Yang Mulia, saya keberatan terhadap ucapan saudara Penuntut Umum. Di sini yang diadili adalah saudara Bahri bukan Nyonya Murni. Penuntut Umum Maaf, yang Mulia. Saudara Pembela terlalu terburu nafsu. Saya belum selesai bicara. Saya tidak mengadili. Saya hanya membuat suatu simpulan. Hakim Ketua Teruskan saudara Penuntut Umum. Penuntut Umum Setelah saudara meninggal, berapa lama kemudian nyonya menikah dengan saudara Bahri? Mumi diam sebentar Penuntut Umum mendesak Ayolah, Nyonya Murni. Menurut keterangan yang kami peroleh Nyonya sangat cinta pada saudara Anwar. Apa betul? Murni mengangguk Di unduh dari 253 Bahasa Indonesia Penuntut Umum Begitu cinta padanya, hingga lamaran saudara Bahri yang pangkatnya lebih tinggi dari saudara Anwar, Nyonya tolak. Saya tidak tahu pasti, biarpun kepastian ini tidak penting, dalam bermesraan dengan saudara Anwar tidak akan begitu aneh jika Nyonya dan saudara Anwar bersimpati untuk sehidup semati-itu biasa. Memang begitu biasanya anak-anak muda yang sedang bercinta. Lalu dia meninggal. Berapa bulan kemudian Nyonya menikah dengan saudara Bahri? Murni hampir-hampir tidak terdengar Dua bulan ...... Penuntut Umum Keras sedikit. Murni Dua bulan. Penuntut Umum dengan sinis Dua bulan? Hebat sekali kesetiaan Nyonya kepada saudara Anwar. Belum lagi jasadnya membusuk dalam kubur, Nyonya sudah berpaling dengan lelaki lain, saingannya. Perempuan apa Nyonya sebetulnya? Perempuan pengobral cinta yang pindah dengan mudah dari lelaki yang satu ke lelaki yang lain? Penjual mulut manis, pendusta, pembohong? Pembela Saya keberatan atas pertanyaan-pertanyaan saudara Penuntut Umum. Penuntut Umum Yang saya kemukakan bukan simpulan. Kalau boleh bertanya pada saudara Pembela terhormat, simpulan apa yang akan ia ambil dari kenyataan-kenyataan ini? Pembela langsung menjawab Cara saudara mengajukan pertanyaan memojokkan nyonya Murni. Di unduh dari Kelas XI SMAMASMKMAK 254 Penuntut Umum Saya tidak memojokkan siapa-siapa. Itu adalah prasangka saudara. Di sini ...... Hakim mengetuk-ngetukkan palunya melihat Pembela dan Penuntut Umum bertengkar. Hakim Ketua Saudara-saudara bicara melalui Hakim. Keduanya diam. Pembela Maaf yang Mulia. Hakim Ketua Saudara Penuntut Umum teruskan. Penuntut Umum Untuk sementara sekian dulu yang Mulia. Hakim Ketua Saudara Pembela, silakan. Pembela Nyonya Murni menyeka air matanya, kata nyonya, nyonya kawin dua bulan setelah kekasih nyonya meninggal. Memang nyonya, masyarakat umum akan bertanya-tanya, bagaimana mungkin seorang gadis yang begitu mencintai seorang laki-laki, tiba-tiba kawin dalam waktu begitu singkat dengan lelaki lain. Masyarakat cenderung untuk menghukum, tapi nyonya berhak untuk membela diri. Nyonya tentu punya alasan. Apa bisa nyonya Jelaskan? Murni Setelah Anwar meninggal, saya hancur luluh. Dunia ini serasa kiamat Saya hampir-hampir sesat. Saya memutuskan untuk bunuh diri. Tapi Tuhan melindungi saya. Bermalam-malam saya berjuang melawan keinginan saya itu. Saya berhasil mengambil keputusan. Saya akan hidup terus, saya harus bisa melupakan. Tapi saya perempuan, sendiri memerlukan perlindungan. Tidak ada gunanya memerlukan perlindungan seseorang yang sudah tidak ada. Satu-satunya orang yang mencintai saya, kecuali Anwar, adalah Bahri. Lalu saya membulatkan hati. Siapa tahu saya dapat belajar mencintai dia. Karena ia lelaki Di unduh dari 255 Bahasa Indonesia yang baik, setia. la juga mencintai Anwar. Tidak pernah satu katapun keluar dari mulutnya hal-hal yang memburukkan Anwar. Setelah kami menikah, setiap tahun ia membawa saya ziarah ke makam Anwar. Mula-mula saya mengira mencintai dua orang lelaki. Tapi kenyataannya, saya mencintai seorang Bahri. Pembela Lalu di mana tempat Anwar. Murni Kami berdua mencintai Anwar sebagai kenangan. Pembela Terima kasih. Hakim Ketua Masih ada saudara Penuntut Umum? Penuntut Umum Ya, yang Mulia. Nyonya Murni. Apa saudara Bahri membahagiakan Nyonya? Murni Ia berusaha sekuatnya membahagiakan saya dan saya memang bahagia. Penuntut Umum Nyonya dusta. Penuntut Umum Bagaimana tidak? Baru tadi pagi Nyonya mengeluh pada suami Nyonya. Nyonya menuntut saat-saat yang dapat dijadikan kenangan, karena suami Nyonya tidak memberikan waktu yang menjadi hak Nyonya. Karena suami Nyonya adalah seorang yang tidak kenal cinta sejati yang mengawini Nyonya karena nafsu semata. Murni Oh, tuan mendengarkan sesuatu yang tidak diperuntukkan bagi telinga. Di unduh dari Kelas XI SMAMASMKMAK 256 Penuntut Umum Itu tidak menjadi soal. Di sini tidak ada rahasia. Murni Bukan karena percakapan itu percakapan rahasia, tapi karena tuan tidak akan pernah mengerti bahasa yang kami pergunakan. Karena bahasa yang berlaku antara suami istri adalah bahasa khusus, yang hanya dapat dimengerti oleh mereka berdua. Mungkin kata-katanya sama dengan yang tuan dengar di pasar atau baca di koran, tapi setiap kata dibebani rasa yang tumbuh dari suka duka kehidupan kemesraan mereka berdua. Penuntut Umum Kalau begitu tidak masuk akal sekali, usaha manusia mendirikan pengadilan untuk menetapkan suatu perceraian. Murni Perceraian terjadi, jika bahasa itu sudah mati dan digantikan oleh bahasa pasar dan bahasa koran yang jadi milik orang banyak. Penuntut Umum Baik, saya tidak akan memasuki persoalan itu lebih jauh. kepada Hakim Yang mulia, yang ingin saya buktikan ialah bahwa saudara Bahri adalah seseorang yang dikendalikan oleh hawa nafsunya. Nyonya Waktu saudara Bahri melamar Nyonya dan Nyonya menolak lamarannya apa kata-kata yang diucapkan oleh saudara Bahri? Murni diam sebentar, lalu berkata. Murni Saya mengerti kekecewaannya. Apa yang dia ucapkan tidak penting. Penuntut Umum Penting atau tidak penting adalah urusan Majelis Hakim. Apa katanya? Murni Saya sudah lupa. Penuntut Umum Ayolah Nyonya, Nyonya tidak lupa .... Murni memaling ke arah suaminya. Bahri berkata pada Hakim. Di unduh dari 257 Bahasa Indonesia Bahri Yang Mulia, apa boleh saya mengatakan sesuatu pada istri saya? Hakim Silakan. Bahri Katakan yang sebenarnya, Murni. Hanya kebenaran yang bisa menyelamatkan saya. Murni menunduk lalu berkata. Murni Ia berkata, sekarang soalnya jelas sudah. Apa yang menjadi niat waktu tertuduh menjatuhkan hukuman mati sudah jelas. la ingin membunuh saksi yang merupakan saingan baginya. Hakim kelihatan berbisik. Pembela Bapak Hakim yang mulia, apakah boleh saya mengajukan sebuah barang bukti? Hakim Ketua Saya kira tidak perlu lagi. Pembela Yang Mulia, apa pun keputusan yang akan dijatuhkan oleh yang mulia- satu hal harus pasti. Keputusan itu harus berdasarkan kebenaran tersebut -dunia sudah terlalu sarat dengan segala macam prasangka. Hakim Baik, silakan. Pembela membuka mapnya dan mengeluarkan sepucuk surat. Pembela Surat ini ditulis pada malam setelah tertuduh menyampaikan lamarannya pada saudara ini kemudian dikirimkan pada Murni dengan bantuan seorang prajurit. Tapi prajurit itu terbunuh dan surat ini tidak sampai ke tangan Murni. Surat itu ada pada saya. Saya minta supaya Yang Mulia sudi membacakannya. Ia menyerahkan surat itu pada Hakim Ketua. Hakim membuka sampulnya dan mulai membaca. Di unduh dari Kelas XI SMAMASMKMAK 258 Hakim Ketua Adinda Murni yang tercinta, Biarpun cinta kakanda telah adinda tolak, semoga adinda masih bersedia membaca surat ini dan mempertimbangkan permohonan kakanda. Kakanda minta maaf atas ucapan yang kakanda lontarkan di hadapan adinda. Kakanda begitu kecewa dan sedih, hingga kakanda kehilangan kendali atas diri kakanda. Lalu kakanda berkata “Kalau begitu tidak ada jalan lain. Salah satu di antara kami, saya atau Anwar harus Kakanda menyesal sedalam-dalamnya atas ucapan itu. Kakanda malu. Kakanda kini ingin bicara dari lubuk hati kakanda. Adinda bebas menentukan pilihan. Jika adinda memutuskan untuk memilih Anwar, maka kakanda akan mengucapkan syukur dan berdoa pada Tuhan supaya kalian bahagia. Anwar adalah sahabat kakanda. Kalau dia bahagia maka kakanda juga bahagia. Salam kakanda Saiful Bahri Pembela Terima kasih yang mulia. Saya tidak akan mengajukan pertanyaan lagi. Hakim Ketua Saudara Penuntut Umum masih ingin mengajukan pertanyaan pada saksi? Penuntut Umum Tidak yang mulia. Hakim Ketua Apa ada yang saudara ingin sampaikan pada Majelis Hakim? Penuntut Umum Ada sedikit yang mulia. Sebuah perbuatan ditentukan oleh niat pelakunya. Dari pemeriksaan yang dilakukan sudah cukup jelas niat apa yang tersembunyi di balik hukuman yang dijatuhkan oleh tertuduh. Biarpun saudara Bahri mengatakan bahwa semuanya ia lakukan demi Tuhan, demi bangsa dan negara, niatnya yang sebenarnya adalah untuk menyingkirkan saingannya. Dengan demikian, dia bukan orang yang melakukan tugas tapi ia harus dinyatakan seorang pembunuh. Terima kasih. Di unduh dari 259 Bahasa Indonesia Hakim Ketua Saudara Pembela, saudara saya persilakan untuk menyampaikan pembelaan saudara yang terakhir pada Majelis Hakim. Pembela Majelis hakim yang sampailah saya pada akhir tugas saya, yaitu membantu dengan sekuat tenaga menegakkan kebenaran dan mengembalikan hak kepada yang berhak. Perbuatan seseorang dinilai menurut niat pelakunya. Tapi siapakah yang dapat mengetahui niat seseorang. Dan jika toh dapat kita ketahui, maka kita akan menilainya menurut keterbatasan pribadi kita juga. Oleh karena itu, Majelis Hakim yang mulia, satu-satunya yang dapat menghakimi adalah pelaku itu sendiri. Tapi itu hanya akan terjadi, jika hati sanubari orang tersebut masih berfungsi sebagaimana mestinya, jika suara hatinya masih bisa membedakan yang benar dan yang salah. Yang terbukti dalam mahkamah ini tidak apa-apa, kecuali bahwa saudara Saiful Bahri yang sekarang ini dihadapkan sebagai tertuduh, adalah seorang yang jujur, rendah hati, percaya pada Tuhan dan seorang yang memiliki tanggung jawab sepenuhnya atas semua perbuatannya. Oleh karena itulah pada tempatnya, jika keputusan pengadilan ini dikembalikan pada hati sanubarinya sendiri. Saya yakin Majelis Hakim yang mulia akan mempertimbangkan ini. Terima kasih Hakim Ketua Majelis hakim akan mengundurkan diri untuk bermusyawarah dan mengambil keputusan. Dengan ini sidang saya undur beberapa saat. Para hakim berdiri lalu meninggalkan ruangan sidang, sementara semua yang hadir berdiri. Sumber Manuskrip PDS HB. Jassin, 1984, 32-39 Setelah membaca naskah drama di atas, ikutilah instruksi di bawah ini 1. Catatlah nama-mana tokoh yang terdapat pada naskah di atas berjudul “Mahkamah†2. Pilihlah salah satu tokoh dalam naskah drama tersebut 3. Demonstrasikanlah di depan kelas Di unduh dari Kelas XI SMAMASMKMAK 260 C. Menganalisis Isi dan Kebahasaan dalam Drama yang Dibaca atau Ditonton
carilah naskah drama di majalah buku ataupun yang ditonton