Peringatan Hari Pendidikan nasional atau Hardiknas diperingati pada hari kelahiran salah satu pahlawan nasional, Ki Hajar Dewantara. Pemerintah telah menetapkan Ki Hajar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Ketentuan ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 67 Tahun 1961 tentang Hari-hari Nasional yang Bukan Hari Libur.
Baca juga: Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Politik. Dalam konteks negara Indonesia, paradigma yang diyakini kebenarannya adalah pancasila. Pancasila bisa dikatakan sebagai paradigma karena pancasila dijadikan landasan, acuan, metode, nilai, dan tujuan yang ingin dicapai dalam setiap program pembangunan nasional.
KOMPAS.com - Kurikulum menjadi salah satu hal penting dalam institusi pendidikan, terutama terkait program pengajaran.. Jika dianalogikan, kurikulum merupakan jembatan penghubung antara guru dengan siswa, serta dosen dengan mahasiswa. Menurut Tim Pengembang Ilmu Pendidikan FIP - UPI dalam buku Ilmu dan Aplikasi Pendidikan (2007), kurikulum adalah mata pelajaran yang ditempuh siswa agar bisa
Setiap tanggal 2 Mei Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional. Penetapan ini berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 316 Tahun 1959 pada tanggal 16 Desember 1959. Sejarah pendidikan di Indonesia tidak terlepas dari peran Ki Hajar Dewantara yang kini dijuluki sebagai Bapak Pendidikan Nasional.
Infrastruktur kelas di masa depan harus lebih baik dari hari ini. Kemudian platform pendidikan nasional berbasis teknologi juga harus digalakkan," ujar Nadiem belum lama ini. Selama pandemi Covid-19, pemerintah menggelontorkan dana triliunan rupiah untuk mendukung proses belajar mengajar di sekolah terdampak pandemi.
39mb.
pendapat tentang hari pendidikan nasional